Bekerja merupakan salah satu cara kita untuk
bertahan hidup. Bekerja bukan hanya mendapatkan gaji, melainkan melaksanakan
kegiatan sehati-hari atau berjumpa dengan keluarga baru. Tentu dengan bekerja
hidup kita tidak datar itu-itu saja kegiatannya. Dalam bekerja tentu kita tidak
bekerja sepanjang waktu dari pagi berjumpa pagi lagi, karena pada dasarnya kita
manusia bukan robot, atau istilah kekinian sekarang kerja keras bagai kuda, yang
mengartikan kerja terus dipaksa tanpa henti. Untuk itu dibuatkan sistem shift
untuk mengatur jadwal peralihan pekerja. Untuk beberapa orang yang belum atau
bahkan sedang dalam mencari kerja ada beberapa istilah pekerjaan yang mungkin
harus tahu sebelum melamar pekerjaan, hal ini karena ada beberapa yang bisa
bekerja secara penuh ada juga yang tidak bisa sepenuhnya menghabiskan waktunya
untuk bekerja karena harus mengurus keluarga misalnya. Untuk itu penulis
mencoba menjelaskan sekaligus membedakan beberapa penyebutan pekerja
berdasarkan waktu yang dikerjakan. Berikut penjelasannya.
a. Pekerjaan Full Time
Pekerjaan full time atau pekerjaan jam penuh
merupakan pekerjaan dengan jumlah total jam kerja sekitar 35-40 jam per minggu
yang jika waktu bekerja dari senin-jumat
adalah 7-8 jam dalam seharinya. Contoh jam kerja full time masuk kerja
mulai jam 08.00 -16.00 (setiap perusahaan atau instansi ada yang berbeda
memulai jam kerja dan selesainya tergantungkesepakatan instansi dengan
karyawan).
b. Pekerjaan Part Time
pekerjaan part time atau paruh waktu adalah
pekerjaan yang memiliki jam kerja kurang dari 35-40 jam per-minggu. Orang yang
bekerja dengan sistem shift bisa dikatakan sebagai pekerja part time atau paruh
waktu. Contoh pekerjaan part time adalah penjaga loket, karyawan pecel lele
(karena buka hanya malam saja), pramusaji dll.
c. Pekerjaan Frelance
Pekerjaan freelance atau pekerjaan lepas
merupakan pekerjaan yang dilakukan sendiri tanpa harus berkomitmen pada
perusahaan, tidak terikat waktu serta waktu bekerja, karena semuanya bebas
dilakukan dengan sendiri. Kemajuan bekerja freelance adalah kita yang
menentukan sendiri akankah sukses atau tidak. Contoh bekerja freenace ini
seperti jual pulsa, mangaka (penulis komik jepang/manga), fotografer, pemusik,
dan masih banyak lagi.
d. Serabutan
Untuk yang terakhir ini merupakan suatu
pekerjaan yang tidak menentu, atau biasanya melakukan pekerjaan apa saja jika
ada pekerjaan. Jualan dikerjakan, namun besoknya menjadi abodemen, besoknya
sudah bedalagi pekerjaan. Biasanya pekerja serabutan melakukan pekerjaan apa
saja sembari mencari pekerjaan lain yang sifatnya tetap. Untuk kamu yang masih
melakukan ini sabar ya, pasti akan dapat pekerjaan tetap dan membuat mu mapan
hehe.
Sekian artikel kali ini, untuk pekerjaan di
atas semuanya baik dan halal, asalkan jangan mencuri saja. Jangan mengeluh
tentang pekerjaan yang sedang kamu miliki, karena ada banyak orang yang
menginginkan pekerjaan yang kamu lakukan sekarang. Pekerjaan apa saja yang
sedang ada lakukan saja karena kita taakan tahu betapa cerahnya masa depan yang
sedang kita susun pada hari ini (wih sok motivator nih wkw). Untuk yang sudah
bekerja, kira-kira masuk dalam jenis yang mana nih? Tinggalkan di kolom
komentar ya.
0 comments:
Post a Comment