Facebook merupakan salah satu situs jejaring sosial dengan
jumlah pengguna yang sangat banyak di seluruh dunia. Seiring berjalannya waktu
facebook bukan hanya digunakan untuk membuat status, atau memposting foto saja.
Sekarang di Indonesia facebook digunakan untuk transaksi jual beli. Karena
adanya banyak fitur di facebook yang sangat cocok untuk dimanfaatkan
mempromosikan barang dagang dan itulah salah satu alasan banyaknya orang
sekarang menggunakan facebook untuk transaksi jual beli. Ada banyak sekali
barang yang dijual di facebook, dan yang paling banyak adalah Handphone. Tentunya
yang dijual di facebook ada yang barang baru dan bekas. Nah, kebanyakan orang
mencari barang bekas atau second khususnya handphone di facebook. Banyak orang
yang sangat senang mencari handphone second di facebook, karena harganya yang
bisa didapat murah dan juga bisa dinego juga (ditawar). Namun karena handphone
yang dijual second, sangat untung-untungan jika kita mendapatkan barang yang
tidak ada kendala. Karena banyak sekali kejadian pembeli tertipu barang yang
dijual karena dibohongi barang yang tidak ada kendala tapi ketika sampai
dirumah ada beberapa kendala yang tidak dijelaskan ketika bertransakasi, mau dikembalikan
penjualnya menghilang. Nah, hal ini tentunya sangat merugikan untuk orang yang
sudah terlanjur membeli handphone second. Berdasarkan pengalaman pribadi,
penulis sudah menyiapkan beberapa tips untuk menghindari penipuan oleh si
penjual handphone second yang nakal. Berikut tips yang perlu diperhatikan saat
ingin COD handphone di facebook.
1. Jangan Terburu-Buru Dalam Mencari Barang
Pertama ialah jangan terburu-buru dalam mencari handphone.
Jika dana sudah ada dan siap untuk membeli janganlah terburu-buru, karena jika kita
terburu-buru malah jadinya akan dapat barang yang harganya sedikit mahal.
Santailah dalam mencari handphone, jika dirasa bertemu dengan penjual yang
sedang butuh uang biasanya mendapat barang yang
lebih murah dari pasaran. Dan patut diingat hal yang terburu-buru
“biasanya” kurang memuaskan.
2. Jangan Terubu-Buru Bernegosiasi
Jika mendapatkan barang yang dicari bernegosiasilah. Untuk
bernegosiasi jangan terlalu terburu-buru untuk sepakat. Karena biasanya penjual
memasang harga yang sangat tinggi untuk menghindari tawaran terendah. Tawarlah
barang sembari membandingkan dengan harga barang lain, karena untuk mengetahui
harga pasaran sangat penting. Jangan sampai karena terburu-buru bernegosiasi
malah dapat barang yang nyatanya bisa didapat dengan harga yang murah.
3. Jangan Terburu-Buru Saat Memeriksa Barang
Jika sudah bernegosiasi dan menentukan tempat cod atau
bertemu, pastilah kita harus memeriksa barang terlebih dahulu. Dibagian inilah
menentukan apakah jadi atau tidaknya membeli. Patut diingat, jika sedang
melakukan pemeriksaan barang janganlah suka terburu-buru. Seperti mengecek
fisik dan dalam Hp. Hal ini sangat sering terjadi karena terburu-buru memeriksa
barang lalu deal sehingga banyak aspek yang dilupakan. Penulis punya pengalaman,
karena memeriksa handphone terburu-buru dan hasilnya ketika sampai dirumah slot
sim 2 ternyata sulit untuk masuk. Ingat jika memeriksa handphone janganlah
buru-buru, periksalah dengan detail, dari layar LCD, baterai, kamera, charger,
pembaca sim hingga software. Usahakan ketika cod membawa powerbank untuk
mengetes apakah handphone bisa di charge atau tidak dan jangan lupa mengetes
slot sim apakah bisa terbaca atau tidak. Patut diingat ketika memeriksa barang
tentu belum pasti deal atau tidaknya. Jadi janganlah merasa tidak enak hati
untuk membatalkan pembelian, karena jika barang memang tidak sesempurna apa
yang digambarkan penjual jangan sungkan untuk tidak jadi membelinya. Hal ini
untuk menghindari tindak kecurangan penjual dan kerugian pembeli.
4. Jangan Menuruti Penjual Yang Menginginkan COD Di Malam
Hari
Ketika cod pun usahakan di waktu siang hari, jangan
terburu-buru dan mau menuruti kemauan penjual untuk COD di malam hari. Hal ini
dikarenkan untuk menghindari tindak kriminal yang dilakukan di malam hari
seperti penjual melakukan pemalakan dan beberapa tindakan kriminal lain. Dan
juga jika cod malam hari tentu ketika memeriksa barang akan ada beberapa hal
yang tidak terlihat. Penulis punya pengalaman ketika COD malam hari, ketika
sudah deal dan sampai dirumah ternyata layar handphone ada retak tipis yang
jika di malam hari tidak terlihat, tentu ini penipuan bukan? Sang penjual tidak
mau jujur ketika memosting barang. Nah, dari situlah kita tarik kesimpulan,
bahwa jika ada penjual yang memaksa dengan alasan butuh uang sekarang dan hanya
ingin COD malam hari bisa dikatakan ada beberapa kekurangan di handphone yang
jika dilihat di malam hari akan tidak terlihat. Dan juga jika Handphone yang
sudah pernah ganti LCD maka dia akan berbeda layarnya, namun jika dilihat di
malam hari atau kegelapan maka handphone seakan tidak pernah ganti LCD. Jadi
usahakan COD jangan waktu malam hari, karena jika memeriksa barang, kekurangan
handphone ada yang tak terlihat atau terlewatkan karena gelap.
5. Usahakan Tempat Cod Tidak Sepi
Setelah membahas waktu COD, selanjutnya tempat. Tempat COD
usahakan janganlah ditempat yang sepi. Usahakan tempat yang ramai namun ada
temppat untuk bernegosiasi, seperti pom bensin, minimarket Indomaret/Alfamart
(hanya sekedar contoh penulis tidak menyarankan). Karena jika COD di tempat
yang sepi tentulah yang kita khawatirkan adanya tindak kriminal dari si
penjual. Jika bisa usahakan COD dirumah penjual, karena aman, santai (sambil
ngopi) dan tentunya bisa mengetes barang bisa dicharge atau tidak. Jika ada
penjual yang langsung berani menawarkan barang untuk COD dirumah penjual
sendiri, itu menandakan bahwa barang yang dijual aman tidak ada kendala, karena
penjualnya berani mengajak kerumahnya yang sekiranya barang terdapat masalah
bisa kembali ke rumah si penjual.
Oke gaes itulah beberapa tips untuk membeli barang di grup
jual beli facebook. Penulis membuat artikel ini hanya ingin orang lain tidak
merasakan kerugian yang pernah penulis rasakan. Jadi, berhati-hatilah dalam
memberi barang second di grup jual beli facebook, karena ada beberapa yang
jujur dan banyak juga yang nakal. Salah satu contoh kenakalan penjual handphone
yang pernah penulis jumpai ialah penjual yang menjual barang dengan deskripsi
handphone aman tidak ada kendala, namun ketika COD dan diperiksa malah ada
beberapa kendala yang justru fatal. Nah, jadi berhati-hatilah dan detail dalam
membeli barang second, semoga beruntung dan selamat berbelanja.
Has laoreet percipitur ad. Vide interesset in mei, no his legimus verterem. Et nostrum imperdiet appellantur usu, mnesarchum referrentur id vim.
0 comments:
Post a Comment